Hallo Teman-Teman Semua! Kalian pasti pernah melihat lampion yang terbuat dari botol bekas bukan? Ternyata membuatnya sangat mudah loh! Jadi, kali ini admin akan berbagi tutorial cara membuat lampion dari botol bekas yang bisa kalian coba sendiri di rumah. Yuk, simak selengkapnya!
Bahan-Bahan yang Diperlukan
Sebelum memulai membuat lampion dari botol bekas, pastikan dulu kalian sudah menyiapkan semua bahan-bahan yang dibutuhkan. Berikut ini adalah bahan-bahan yang perlu disiapkan:
- Botol bekas
- Kertas sedotan atau kawat
- Kain tipis
- Lem tembak
- Lampu LED atau lilin
- Alat tulis
- Gunting
Langkah-Langkah Membuat Lampion dari Botol Bekas
Setelah semua bahan-bahan sudah disiapkan, kalian bisa langsung melakukan langkah-langkah berikut ini:
1. Siapkan Botol Bekas
Pertama-tama, bersihkan botol bekas dengan air sabun atau cuci piring. Pastikan botol bekas sudah kering sebelum digunakan.
2. Buat Pola Lampion
Setelah botol sudah kering, kalian bisa membuat pola lampion pada kertas dengan ukuran yang pas dengan botol bekas. Setelah itu, potong pola lampion tersebut dengan gunting.
3. Pasang Pola pada Botol Bekas
Setelah pola lampion sudah dipotong, kalian bisa menempelkannya pada botol bekas dengan menggunakan lem tembak. Pastikan pola lampion dipasang rapi dan tidak terlipat.
4. Buat Hiasan dengan Kain Tipis
Setelah pola lampion sudah dipasang pada botol bekas, kalian bisa memberi hiasan pada lampion dengan menggunakan kain tipis. Potong kain tipis sesuai dengan bentuk pola lampion yang sudah dipasang pada botol bekas. Setelah itu, tempelkan kain tersebut pada botol bekas dengan menggunakan lem tembak.
5. Buat Lubang untuk Lampu
Pada bagian atas lampion, buatlah lubang kecil untuk meletakkan lampu LED atau lilin. Gunakan gunting atau pisau untuk membuat lubang tersebut.
6. Pasang Lampu
Setelah lubang sudah dibuat, kalian bisa memasang lampu LED atau lilin ke dalam botol bekas melalui lubang yang sudah dibuat. Pastikan lampu berada di tengah-tengah botol bekas agar cahayanya merata.
7. Pasang Hanger
Terakhir, pasang hanger pada lampion dengan menggunakan kawat atau kertas sedotan. Caranya cukup dengan membuat lubang pada bagian atas botol bekas dan masukkan kawat atau kertas sedotan tersebut. Setelah itu, bentuk kawat atau sedotan menjadi pegangan yang kokoh.
Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan
- Bahan-Bahan yang mudah didapat
- Proses pembuatan yang mudah dan cepat
- Bisa dilakukan secara mandiri di rumah
Kekurangan
- Tidak tahan terhadap air dan api
- Cahaya dari lampu LED atau lilin tidak terlalu terang
- Hanya bisa digunakan sebagai dekorasi dalam ruangan
FAQ
1. Apakah bisa menggunakan botol bekas yang berwarna agar lampion lebih berwarna?
Ya, kalian bisa menggunakan botol bekas yang berwarna agar lampion terlihat lebih berwarna. Namun, pastikan lampu LED atau lilin yang digunakan cerah agar warna lampion terlihat.
2. Bagaimana jika tidak punya lem tembak?
Kalian bisa menggunakan lem perekat yang bisa menempelkan bahan pada permukaan kaca atau plastik.
3. Apakah lampion dari botol bekas ini aman digunakan?
Iya, lampion dari botol bekas ini aman digunakan asalkan tidak dibiarkan terlalu lama menyala dan dipasang di tempat yang aman dari benda-benda yang mudah terbakar.
4. Bisakah lampion dari botol bekas ini digunakan di luar ruangan?
Tidak disarankan, karena lampion dari botol bekas tidak tahan terhadap air dan angin yang kencang.
Kesimpulan
Jadi itulah cara membuat lampion dari botol bekas yang bisa kalian coba sendiri di rumah. Proses pembuatannya sangat mudah dan bahan-bahannya juga mudah didapat. Selain itu, lampion dari botol bekas juga bisa digunakan sebagai dekorasi dalam ruangan. Namun, pastikan kalian memilih lampu LED atau lilin yang cerah agar cahaya lampion terlihat. Selamat mencoba!
Terima kasih sudah membaca artikel ini. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya.