- 1. Apa itu Angka Penting?
- 2. Contoh Soal Angka Penting Fisika Kelas 10
- 3. Kesimpulan
- 4. FAQ
- 4.1 1. Apa bedanya angka desimal dan digit signifikan?
- 4.2 2. Mengapa penting untuk menggunakan angka penting dalam fisika?
- 4.3 3. Bagaimana cara menentukan jumlah digit signifikan dalam sebuah angka?
- 4.4 4. Apakah aturan penghitungan dengan menggunakan angka penting sama untuk penjumlahan dan pengurangan serta perkalian dan pembagian?
Hallo teman-teman semua, kembali lagi bersama admin di artikel kali ini kita akan membahas tentang contoh soal angka penting fisika kelas 10. Sebelum masuk ke dalam pembahasan, admin akan menjelaskan terlebih dahulu apa itu angka penting.
Apa itu Angka Penting?
Angka penting adalah angka yang digunakan untuk menyatakan ketelitian suatu pengukuran. Angka penting ini biasanya ditentukan oleh jumlah angka di belakang koma atau jumlah digit signifikan dalam sebuah angka. Dalam fisika, angka penting sangat penting dalam melakukan perhitungan dan analisis data hasil pengukuran. Oleh karena itu, kita perlu memahami bagaimana cara menentukan angka penting dan bagaimana menghitung dengan menggunakan angka penting.
Penentuan Angka Penting
Penentuan angka penting dapat dilakukan dengan memperhatikan jumlah digit signifikan dalam suatu angka. Digit signifikan adalah digit yang memberikan kontribusi dalam menentukan ketelitian suatu angka. Digit signifikan dihitung dari digit pertama yang bukan nol di sebelah kiri hingga digit terakhir yang bukan nol di sebelah kanan.
Contoh:
- 123, memiliki 3 digit signifikan
- 0.005, memiliki 1 digit signifikan
- 10.30, memiliki 4 digit signifikan
Penghitungan dengan Menggunakan Angka Penting
Saat melakukan perhitungan dengan menggunakan angka penting, kita harus memperhatikan aturan-aturan berikut:
- Hasil penjumlahan atau pengurangan hanya boleh mempertahankan jumlah angka desimal yang sama dengan angka dengan jumlah angka desimal terkecil.
- Hasil perkalian atau pembagian hanya boleh mempertahankan jumlah digit signifikan yang sama dengan angka dengan jumlah digit signifikan terkecil.
Contoh:
- 5.12 + 3.1 = 8.22 (jumlah angka desimal sama dengan angka terkecil yaitu 1)
- 2.10 x 0.023 = 0.0483 (jumlah digit signifikan sama dengan angka terkecil yaitu 2)
Contoh Soal Angka Penting Fisika Kelas 10
Berikut ini adalah beberapa contoh soal angka penting fisika kelas 10:
Contoh Soal 1
Jika sebuah benda memiliki panjang 1.23 m, lebar 0.9 m, dan tinggi 2.5 m, hitunglah volume benda tersebut dengan menggunakan angka penting.
Penyelesaian
Volume benda tersebut dapat dihitung dengan rumus:
V = panjang x lebar x tinggi
Maka:
V = 1.23 m x 0.9 m x 2.5 m = 2.7675 m³
Hasilnya akan dibulatkan menjadi 2.77 m³ karena jumlah digit signifikan terkecil adalah pada tinggi yaitu 2 digit signifikan.
Contoh Soal 2
Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan rata-rata 48 km/jam selama 2.5 jam. Hitunglah jarak yang ditempuh mobil tersebut dengan menggunakan angka penting.
Penyelesaian
Jarak yang ditempuh oleh mobil dapat dihitung dengan rumus:
Jarak = kecepatan x waktu
Maka:
Jarak = 48 km/jam x 2.5 jam = 120 km
Hasilnya akan dibulatkan menjadi 120 km karena jumlah digit signifikan terkecil adalah pada kecepatan yaitu 2 digit signifikan.
Contoh Soal 3
Sebuah bola memiliki diameter sebesar 6.75 cm. Hitunglah luas permukaan bola tersebut dengan menggunakan angka penting.
Penyelesaian
Luas permukaan bola dapat dihitung dengan rumus:
Luas = 4πr²
Karena kita hanya diberikan diameter, maka kita perlu menghitung terlebih dahulu jari-jari bola. Jari-jari bola adalah setengah dari diameter, sehingga:
r = 6.75 cm / 2 = 3.375 cm
Maka:
Luas = 4π(3.375 cm)² = 142.2296 cm²
Hasilnya akan dibulatkan menjadi 142.23 cm² karena jumlah digit signifikan terkecil adalah pada jari-jari yaitu 4 digit signifikan.
Kesimpulan
Angka penting sangat penting dalam fisika karena digunakan untuk menyatakan ketelitian suatu pengukuran. Dalam menggunakan angka penting, kita harus memperhatikan jumlah digit signifikan atau jumlah angka desimal dan mengikuti aturan-aturan dalam penghitungan. Dengan memahami konsep angka penting, kita dapat melakukan perhitungan dengan lebih akurat dan tepat.
Sampai Jumpa Kembali di Artikel Menarik Lainnya
FAQ
1. Apa bedanya angka desimal dan digit signifikan?
Angka desimal adalah angka yang berada di belakang koma dalam sebuah angka, sedangkan digit signifikan adalah digit yang memberikan kontribusi dalam menentukan ketelitian suatu angka.
2. Mengapa penting untuk menggunakan angka penting dalam fisika?
Karena angka penting digunakan untuk menyatakan ketelitian suatu pengukuran dan digunakan dalam melakukan perhitungan dan analisis data hasil pengukuran.
3. Bagaimana cara menentukan jumlah digit signifikan dalam sebuah angka?
Jumlah digit signifikan dihitung dari digit pertama yang bukan nol di sebelah kiri hingga digit terakhir yang bukan nol di sebelah kanan.
4. Apakah aturan penghitungan dengan menggunakan angka penting sama untuk penjumlahan dan pengurangan serta perkalian dan pembagian?
Tidak, aturan penghitungan untuk penjumlahan dan pengurangan berbeda dengan perkalian dan pembagian. Hal ini disebabkan karena keduanya memiliki sifat yang berbeda dalam menentukan ketelitian.