Soal Tentang Zakat

Soal Tentang Zakat

  • Admin
  • Mei 27, 2023

Hallo teman-teman semua! Kali ini admin ingin membahas soal yang cukup penting di dalam agama Islam, yaitu zakat. Bagi umat muslim, zakat merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan. Oleh karena itu, mari kita simak penjelasan lengkap tentang zakat di bawah ini.

Apa itu Zakat?

Zakat adalah sejumlah harta yang wajib dikeluarkan oleh umat muslim yang telah mencapai syarat-syarat tertentu, baik harta tersebut berupa uang, perhiasan, atau bahan makanan tertentu. Zakat sendiri memiliki tujuan yang sangat mulia yaitu untuk membantu orang-orang yang membutuhkan dan membantu mengurangi kesenjangan sosial di masyarakat.

Berapa Besar Nishab Zakat?

Nishab zakat merupakan batas minimum harta yang harus dimiliki oleh seseorang untuk wajib membayar zakat. Besar nishab zakat sendiri berbeda-beda tergantung pada jenis harta yang dimiliki.

Nishab Zakat Uang

Untuk nishab zakat uang, besarnya adalah 85 gram emas. Jadi apabila seseorang memiliki uang sejumlah 85 gram emas atau lebih, maka orang tersebut wajib membayar zakat.

Nishab Zakat Perhiasan

Untuk nishab zakat perhiasan, besarnya adalah 85 gram emas. Jadi apabila seseorang memiliki perhiasan sejumlah 85 gram emas atau lebih, maka orang tersebut wajib membayar zakat.

Nishab Zakat Hasil Pertanian dan Peternakan

Untuk nishab zakat hasil pertanian atau peternakan, besarannya adalah 5 wasaq atau setara dengan 653 kilogram. Jadi apabila seseorang memiliki hasil pertanian atau peternakan sejumlah 653 kilogram atau lebih, maka orang tersebut wajib membayar zakat.

Siapa yang Berhak Menerima Zakat?

Zakat wajib dikeluarkan untuk golongan-golongan tertentu yang memenuhi syarat sebagai penerima zakat. Adapun golongan yang berhak menerima zakat adalah sebagai berikut:

  • Fakir miskin
  • Orang miskin
  • Amil/zakat collector
  • Orang yang baru masuk Islam dan membutuhkan bantuan
  • Bertujuan untuk memerdekakan budak
  • Orang yang terlilit hutang
  • Orang yang sedang berjuang di jalan Allah

Berapa Besar Zakat yang Wajib Dikeluarkan?

Besarnya zakat yang wajib dikeluarkan adalah 2,5% dari total harta yang dimiliki setelah dikurangi dengan hutang atau kewajiban lainnya. Sebagai contoh, apabila seseorang memiliki harta sejumlah Rp 10.000.000,- dan juga memiliki hutang sejumlah Rp 2.000.000,-, maka besarnya zakat yang harus dikeluarkan adalah 2,5% dari sisa harta yaitu Rp 7.500.000,-

Bagaimana Cara Menghitung Zakat?

Untuk menghitung zakat, terlebih dahulu kita harus mengetahui jenis harta yang akan dikeluarkan zakat. Setelah itu, kita dapat menggunakan rumus perhitungan zakat yang sesuai dengan jenis harta tersebut.

Perhitungan Zakat Uang

Rumus perhitungan zakat uang adalah 2,5% x jumlah uang yang dimiliki. Sebagai contoh, apabila seseorang memiliki uang sejumlah Rp 15.000.000,- maka besarnya zakat yang harus dikeluarkan adalah 2,5% x Rp 15.000.000,- = Rp 375.000,-

Perhitungan Zakat Perhiasan

Rumus perhitungan zakat perhiasan adalah 2,5% x (jumlah perhiasan – 85 gram emas). Sebagai contoh, apabila seseorang memiliki perhiasan sejumlah 200 gram emas, maka jumlah zakat yang harus dikeluarkan adalah 2,5% x (200 – 85) = 2,875 gram emas atau setara dengan Rp 7.203.500,-

Perhitungan Zakat Hasil Pertanian dan Peternakan

Rumus perhitungan zakat hasil pertanian atau peternakan adalah 5% x (jumlah hasil panen – 653 kg). Sebagai contoh, apabila seseorang memiliki hasil panen padi sejumlah 750 kg, maka jumlah zakat yang harus dikeluarkan adalah 5% x (750 – 653) = 4,85 kg atau setara dengan Rp 1.214.500,-

Kapan Waktu yang Tepat untuk Membayar Zakat?

Waktu yang tepat untuk membayar zakat adalah pada bulan Ramadhan atau pada hari-hari terakhir bulan Syawal. Namun, apabila seseorang belum sempat membayar zakat pada waktu tersebut, maka dapat membayarnya pada waktu yang lainnya tapi sebaiknya secepatnya.

Aplikasi Zakat

Untuk memudahkan penghitungan zakat, kini telah tersedia berbagai aplikasi zakat yang dapat diakses melalui smartphone. Beberapa aplikasi zakat yang cukup populer di Indonesia antara lain:

  • Dompet Dhuafa
  • Kitabisa.com
  • Global Qurban

FAQ

1. Apakah Orang Kaya Wajib Membayar Zakat?

Ya, orang kaya juga wajib membayar zakat apabila telah memenuhi syarat-syarat sebagai pemberi zakat.

2. Apakah Zakat Hanya Dikeluarkan untuk Orang Islam Saja?

Ya, zakat hanya dikeluarkan untuk orang Islam yang memenuhi syarat-syarat sebagai penerima zakat.

3. Apa Saja Syarat-Syarat Seorang Penerima Zakat?

Adapun syarat-syarat seorang penerima zakat antara lain adalah fakir miskin, orang miskin, amil/zakat collector, orang yang baru masuk Islam dan membutuhkan bantuan, bertujuan untuk memerdekakan budak, orang yang terlilit hutang, dan orang yang sedang berjuang di jalan Allah.

4. Apakah Zakat Bisa Digunakan untuk Kegiatan Sosial?

Ya, zakat bisa digunakan untuk kegiatan sosial asalkan sudah memenuhi syarat-syarat sebagai penerima zakat.

Kesimpulan

Jadi, dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa zakat merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh umat muslim. Zakat sendiri memiliki tujuan yang sangat mulia yaitu untuk membantu orang-orang yang membutuhkan dan membantu mengurangi kesenjangan sosial di masyarakat. Oleh karena itu, marilah kita membayar zakat dengan ikhlas dan tepat waktu agar dapat membantu orang-orang yang membutuhkan.

Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!

Post Terkait :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *