Hallo teman-teman semua, siapa yang suka minuman segar yang satu ini? Sarabba, minuman khas Indonesia yang terbuat dari jahe dan gula merah ini memang selalu menggugah selera. Tidak hanya menyegarkan, tetapi juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Nah, kali ini admin akan berbagi resep cara membuat sarabba yang lezat dan sehat. Yuk, simak sampai selesai!
Bahan-bahan yang Dibutuhkan
Sebelum memulai proses pembuatan sarabba, pastikan dulu semua bahan sudah tersedia dan dalam keadaan segar. Berikut ini bahan-bahan yang dibutuhkan:
- Jahe segar seukuran ibu jari, diparut atau diiris tipis
- Gula merah secukupnya
- Air putih 1 liter
- Daun pandan secukupnya
Langkah-Langkah Membuat Sarabba
1. Rebus Jahe dan Pandan
Pertama-tama, rebus jahe dan daun pandan bersama air putih dalam panci. Gunakan api sedang dan aduk-aduk hingga air mendidih.
2. Masukkan Gula Merah
Setelah air mendidih, masukkan gula merah secukupnya ke dalam panci dan aduk-aduk hingga gula merah larut sempurna.
3. Biarkan Mendidih
Biarkan campuran jahe, pandan, dan gula merah mendidih selama 10-15 menit dengan api kecil.
4. Saring dan Sajikan
Setelah itu, saring sarabba yang sudah matang dengan saringan halus dan sajikan di gelas atau botol. Sarabba siap disajikan.
Kelebihan dan Kekurangan Sarabba
Meskipun sarabba terkenal dengan manfaatnya untuk kesehatan, tetapi ada juga kelebihan dan kekurangan yang perlu diketahui sebelum mengonsumsinya.
Kelebihan
- Menyegarkan dan menghilangkan rasa haus
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
- Meredakan sakit kepala dan migrain
- Menurunkan risiko terkena penyakit jantung dan stroke
- Meningkatkan pencernaan dan mengatasi masalah pencernaan
Kekurangan
- Mengandung gula yang tinggi
- Tidak dianjurkan bagi penderita diabetes
- Dapat menyebabkan kenaikan berat badan jika dikonsumsi secara berlebihan
- Tidak baik dikonsumsi saat perut kosong
FAQ
1. Apakah sarabba hanya terbuat dari jahe dan gula merah?
Tidak. Beberapa versi sarabba juga menggunakan bahan-bahan lain seperti kayu manis, cengkeh, atau buah-buahan seperti lemon.
2. Bagaimana cara menyimpan sarabba agar tahan lama?
Sarabba dapat disimpan dalam kulkas selama 2-3 hari. Namun, sebaiknya disajikan dalam keadaan dingin agar lebih segar.
3. Apakah sarabba dapat membantu meredakan masalah pernapasan?
Ya, jahe yang menjadi salah satu bahan utama sarabba dipercaya dapat membantu meredakan masalah pernapasan seperti flu dan pilek.
4. Berapa banyak sarabba yang sebaiknya dikonsumsi dalam sehari?
Sebaiknya tidak lebih dari satu gelas dalam sehari untuk menghindari efek samping karena kandungan gula yang tinggi.
Kesimpulan
Itulah cara membuat sarabba yang lezat dan sehat. Jangan lupa bahwa meskipun sarabba memiliki manfaat untuk kesehatan, tetapi juga memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu diperhatikan. Selamat mencoba, teman-teman!
Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya.