5 Cara Menyembuhkan Luka Di Bibir Yang Dapat Dilakukan Di Rumah

5 Cara Menyembuhkan Luka Di Bibir Yang Dapat Dilakukan Di Rumah

  • Admin
  • Jul 22, 2022

Cara Menyembuhkan Luka Di Bibir – Bibir merupakan bagian tubuh yang sensitif karena memiliki kulit luar yang tipis. Kadangkala, bibir mengalami luka karena beberapa penyebab. Misalnya saja kekurangan cairan yang menyebabkan bibir pecah-pecah, lalu adanya cedera yang dialami hingga alergi. Bagi yang memiliki masalah bibir terluka, berikut adalah cara menyembuhkan luka di bibir yang bisa dicoba.

1. Membersihkan Bibir

Adapun cara menyembuhkan luka di bibir yang pertama adalah dengan membersihkannya. Diketahui, membersihkan bibir berfungsi untuk menghilangkan kulit mati serta kotoran yang menumpuk di bibir. Bibir yang terluka biasanya juga akan membuat kuman lebih mudah bersarang di dalamnya. Untuk itu, luka harus dibersihkan dengan hati-hati.

Caranya adalah dengan memakai air bersih dengan suhu sedang dan tidak panas karena akan membuat kulit melepuh. Berikutnya, alirkan air tadi ke bibir luka dan gosok perlahan. Jangan menggosoknya terlalu keras ataupun menggunakan alat yang kasar. Cukup gunakan tangan yang sudah dibersihkan atau bisa pula memakai kapas yang lembut. Setelah itu, tepuk-tepuk menggunakan tisu bersih dan halus untuk mengeringkannya.

2. Menggunakan Pelembap

Biasanya, dalam cuaca dingin ataupun saat musim kemarau, bibir akan menjadi lebih kering dari sebelumnya. Kondisi ini akan membuat bibir menjadi pecah dan menimbulkan luka. Untuk mengobati bibir yang terluka karena pecah-pecah, maka bisa menggunakan pelembap supaya tidak semakin parah.

Pelembap ini banyak jenisnya, misalnya saja menggunakan produk petroleum jelly maupun lip balm khusus untuk melembapkan saja. Dengan begitu, bibir pun akan lebih terlindungi dan tetap lembab. Aplikasikan pelembap kapanpun saat bibir mulai terasa kering.

3. Jangan Mengelupas Bibir

Berikutnya, cara menyembuhkan luka di bibir yaitu dengan berusaha tidak mengelupasnya. Bibir yang terluka seringkali akan terasa kasar karena kulit luar menjadi kering dan sedikit terkelupas. Pada kondisi ini, biasanya ada yang ingin mengelupasnya supaya kulit kasar tersebut hilang.

Namun, hal tersebut tidak boleh dilakukan secara sembarangan. Saat mengelupas kulit bibir yang kering maka kulit lain bisa saja tertarik dan malah mengakibatkan bibir menjadi sobek. Sobekan tersebut akan melebar dan menimbulkan luka yang lebih banyak. Selain itu, rasanya pun akan menjadi lebih sakit dan perih dibandingkan sebelumnya.

Jika ingin membersihkan kulit kering tersebut maka sebaiknya mengaplikasikan pelembap terlebih dahulu. Selanjutnya, gunakanlah scrub yang tidak kasar dan menggosoknya perlahan. Jika terasa sakit, maka segera menghentikannya dan membasuhnya menggunakan air saja.

4. Minum Banyak Air

Di musim kemarau atau saat berada di tempat berudara kering maka tubuh akan lebih mudah mengalami dehidrasi. Selain mempengaruhi bagian tubuh lainnya, hal tersebut juga akan berpengaruh terhadap bibir. Untuk itulah, usahakan supaya tubuh selalu terhidrasi dengan baik.

Caranya yaitu dengan minum banyak cairan yang baik bagi tubuh. Misalnya saja minum air putih, jus buah, air kelapa dan sebagainya. Namun, cobalah untuk tidak meminum minuman yang berkafein tinggi atau minuman alkohol. Diketahui, kafein akan merangsang tubuh untuk membuang air seni terus menerus. Sedangkan alkohol tidak baik untuk kesehatan dan tidak menghilangkan haus.

5. Menggunakan Es Batu

Selanjutnya, jika bagian bibir tersebut juga mengalami pembengkakan maka dapat menggunakan es batu untuk mengompresnya. Es batu ataupun benda dingin lainnya akan mengurangi rasa sakit dan juga bengkak tersebut. Cara menggunakannya yaitu dengan mengambil es batu dan membungkusnya dengan kain. Selanjutnya, tempelkan pada bagian luar bibir yang bengkak selama beberapa saat.

Demikianlah cara menyembuhkan luka di bibir yang dapat dilakukan di rumah. Apabila-cara-cara yang dilakukan tersebut tidak berhasil dan luka terlalu besar dan menimbulkan rasa sakit hebat, maka cara terbaik adalah dengan berkonsultasi ke dokter. Dengan demikian, dokter pun akan menyarankan pengobatan terbaik yang bisa dilakukan.

Post Terkait :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *